CARA PALING AMPUH AGAR KACER BAKALAN RAJIN BUNYI
Cara Agar Kacer Bakalan Rajin Bunyi
merupakan cara yang sering dilakukan oleh kicaumania khususnya kacermania. Para kacermania memang lebih memilih merawat kacer bakalan/anakan dari kecil untuk mendapatkan kacer gacor.
Hal ini memang mempunyai dua keuntungan yang cukup besar. Pertama,
jelas harga kacer bakalan lebih murah daripada kita membeli kacer yang
sudah jadi/gacor. Keuntungan secara ekonomi ini jelas menjadi acuan para
kacermania. Keuntungan kedua adalah rasa puas dan feel yang berbeda.
Sebagai contoh, kita membeli kacer
dewasa yang sudah jadi/gacor dengan harga mahal. Oke itu memang bagus
dan instan. Berbeda jika anda membeli kacer bakalan atau bahkan
menangkar sendiri dan merawatnya dari kecil sampai dewasa. Tentu anda
akan memiliki rasa kasih sayang yang lebih tinggi. Anda pun juga akan
mengenal jelas karakter kacer momongan anda. Nah bicara soal perawatan
kacer bakalan agar rajin bunyi, kami punya tips untuk anda yaitu cara agar kacer bakalan rajin bunyi. Simak tipsnya berikut ini.

Cara agar kacer bakalan rajin bunyi tentu tidaklah
sederhana dan sesimpel membeli kacer yang sudah jadi. Anda harus telaten
dan konsisten dalam merawat kacer bakalan. Kacer momongan anda harus
dirawat dengan baik dan dengan teknik-teknik yang benar. Tujuannya agar
saat dewasa nanti kacer anda gacor dan siap jadi kacer jawara. Ada
beberapa tahap dan proses yang harus anda lakukan dalam merawat kacer
bakalan agar rajin bunyi. Dan tips kali ini mungkin bisa anda jadikan
wawasan atau pedoman dalam merawat kacer bakalan yang benar. Untuk
selanjutnya anda lah yang akan menentukannya sendiri. Langsung saja
sobat, mari kita simak cara-cara merawat kacer bakalan agar rajin bunyi berikut ini.
Cara Merawat Kacer Bakalan Agar Rajin Bunyi
Ada beberapa tahapan atau step dalam merawat kacer bakalan yang benar,
dan kami akan berbagi informasinya secara berurutan dari tahap awal
sampai akhir. Prosesnya sebagai berikut ini :
1. Tahapan untuk menjinakkan bakalan kacer
Bakalan kacer yang kami maksud di sini adalah kacer mudah tangkapan
hutan maupun kacer bakalan hasil penangkaran. Untuk kacer bakalan hasil
penangkaran tentunya lebih mudah karena sudah mau ngevoer. Anda tinggal
mengadaptasikannya di lingkungan barunya. Kalau kacer tangkapan hutan
pasti akan mengalami stress saat melihat orang, keramaian, mendengar
suara gaduh, suara motor, dan lain-lain. Untuk kacer muda tangkapan
hutan, anda sebaiknya melatihnya untuk makan voer dulu. Cara melatih
kacer bakalan yang belum mau ngevoer salah satunya adalah sebagai
berikut :
- Voer dilembutkan terlebih dahulu. Kemudian campurkan dengan kroto dan sedikit air. Setelah tercampur, pada bagian atasnya diberi taburan kroto sebagai pemancing.
- Voer dihaluskan kemudian dicampur dengan ulat hongkong (UH) yang telah dipotong kecil-kecil. Atau bisa juga dicampur dengan potongan perut jangkrik yang sudah dipotong kecil-kecil. Tambahkan sedikit air dan aduk. Setelah tercampur, taburi bagian atasnya dengan kroto. Pakan siap diberikan pada kacer bakalan.
Kedua cara tersebut bisa anda lakukan selama seminggu atau lebih. Anda
bisa menghentikan cara di atas jika kacer bakalan benar-benar sudah mau
ngevoer. Kemudian untuk proses penjinakannya, anda bisa membaca cara
menjinakkan burung di sini.
2. Terapi Agar Kacer Bakalan Rajin Bunyi
Nah setelah anda berhasil membuat kacer anda mau makan voer dan sudah
jinak, kini saatnya anda menuju ke tahapan selanjutnya yaitu membuat
kacer bakalan rajin bunyi/rajin berkicau. Untuk tahapan ini anda harus
memperhatikan pemberian pakan ekstra (EF) untuk kacer bakalan anda.
Tentu EF yang mengandung protein yang tinggi, seperti jangkrik atau
cacing tanah, atau belalang. Variasi pakan EF cukup menentukan dalam
membentuk kacer bakalan agar rajin bunyi. Anda bisa mengkombinasikan
pemberian jangkrik dan cacing tanah secara proporsional. Misalnya anda
memberikan porsi jangkrik seperempat dari porsi cacing tanah. Begitu
juga sebaliknya.
Ilustrasinya, anda bisa memberikan jangkrik sebanyak 4 ekor, maka
cacing yang diberikan cukup 1 ekor saja. Dan jika anda memberi cacing 4
ekor, maka jangkriknya cukup 1 ekor saja. Mengapa demikian? Karena kacer
bakalan justru akan mengalami OB karena jangkrik dan cacing tanah
adalah sumber protein tinggi. Jika diberikan terlalu banyak dalam waktu
yang bersamaan, maka kacer bakalan akan OB. Sedangkan untuk kroto,
sebaiknya anda menghidari memberi kroto dulu. Anda fokus saja memberi
pakan jangkrik dan EF dan voer. Saat memberi pakan jangkrik atau cacing
tanah, anda bisa melakukannya sendiri dengan media lidi. Selain efektif,
cara ini juga bisa mendekatkan hubungan batin antara kacer dengan anda
(pemiliknya).
Lalu bagaimana dengan multivitamin? Apakah harus diberikan pada kacer
bakalan? Sedangkan di alam liar kacer sudah mau berkicau tanpa
multivitamin. Jawabannya adalah sebaiknya diberi multivitamin, karena
saat di dalam sangkar maka kacer hanya bergantung pada pakan yang kita
berikan. Berbeda ceritanya ketika burung masih di alam liar, karena
sumber makanan tersedia dan nalurinya untuk mencari nutrisi tambahan
masih normal. Tetapi saat di dalam sangkar, maka kacer hanya bergantung
pada pakan dan nutrisi yang kita berikan. Untuk itu, berikan
multivitamin secara rutin (2-3 kali seminggu) untuk mencukupi nutrisi
yang dibutuhkan kacer bakalan dan menjaga kondisi kesehatannya.
Kemudian rawatan yang juga harus anda perhatikan adalah rawatan mandi
dan jemur kacer bakalan. Untuk kacer bakalan memang sebaiknya dimandikan
dan dijemur secara rutin setiap hari. Berapa kali memandikan kacer
bakalan? Semua tergantung karakter masing-masing kacer. Tetapi saran
kami adalah mandi setidaknya dilakukan 2 atau 3 kali sehari. Sedangkan
untuk aktivitas jemurnya, anda bisa menjemur kacer bakalan selama 2 atau
3 jam. Tetapi jika anda sudah punya keyakinan dan hanya memandikan
kacer 2 kali sehari saja, maka itu tidak masalah. Yang penting kacer
harus selalu dalam kondisi segar.
Untuk pemasteran, anda bisa menggunakan media suara (mp3 dan audio)
untuk melatih kacer bakalan agar rajin bunyi. Memaster kacer bakalan
sudah menjadi aktivitas wajib bagi anda jika ingin kacer bakalan rajin
berkicau. Untuk cara pemasterannya sendiri, ada banyak pilihan. Misalnya
dengan suara mp3 masteran burung atau dengan menggunakan burung master
langsung.
Memang tidak ada yang instan di dunia ini kecuali mie instan. Hehe.
Rawatan kacer bakalan yang benar dan tepat akan membuat kacer cepat
berkicau/bunyi dan tumbuh menjadi kacer dewasa yang gacor. Bagi para
pemula memang disarankan untuk memelihara dari kecil, agar mengetahui
seluk-beluknya terlbih dulu. Tetap semangat sobat.
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !